Epistemologi Hukum Islam dalam Pandangan Hermeneutika Fazlurrahman

Ilyas Supena (1)
(1) Fakultas Dakwah IAIN Walisongo Semarang, Indonesia

Abstract

Konsep  hermeneutika  Rahman  lahir  untuk mengkritisi formulasi epistemologi hukum Islam klasik-skolastik yang dirumuskan al-Syafi’i. Dalam teori analogi (qiy?s)  al-Syafi’i, ashl  adalah sesuatu yang harus selalu dirujuk dalam memeriksa
keabsahan  setiap  fenomena  yang  baru  dan  ashl  telah mengungkung  ijtih?d  dalam  batasan  teks  wahyu.  Akibatnya, dialektika  antara  dunia  teks  (world  of the  text),  dunia  pengarang (world of the author) dan dunia pembaca (world of the reader) menjadi terputus.  Dengan  hermeneutika,  Rahman  bermaksud menangkap  hukum  ideal  (ideal  law) yang  mengandung  prinsipprinsip  etika  al-Quran  dan harus  dibedakan  dari  aturan-aturan khusus (legal spesific). Secara epistemologis,  ada  beberapa  poin  yang  bisa  ditangkap dari  pemikiran hermeneutika  Rahman.  Pertama,  dalam memahami  al-Quran,  hermeneutika Rahman  lebih mendahulukan  prinsip  moral  al-Quran  ketimbang  dimensi lahiriah teks, meskipun ia tidak meninggalkan teks sama sekali. Memahami  totalitas  al-Qur’an  dapat  dilakukan  dengan memahami latar belakang historis penurunan al-Qur’an tersebut dan  kemudian  menyusun  prinsip-prinsip  moral  al-Qur’an tersebut  secara  sistematis.  Kedua,  sumber  informasi pengetahuan  dalam  konsep  hereneutika  Rahman  bukan  hanya teks,  melainkan  mencakup  tiga  horizon  sekaligus;  dunia  teks (world of the text),  dunia pengarang  (world of the author)  dan dunia pembaca (world of the reader). Ketiga, hermeneutika Rahman lebih mengembangkan  konsep  validitas  pengetahuan  yang  bersifat intersubjektif. Hermeneutika  tidak  mengenal  model  penafsiran yang  bersifat  tunggal  dan menjadi  hak  monopoli  kelompok tertentu.  Keempat,  intersubjektivitas  yang diusung hermeneutika  ini  tidak  akan  sampai  melahirkan  relativisme, sebab fleksibilitas  rumusan  hukum  Islam  Islam  tersebut  akan selalu  dapat dikembalikan  kepada  prinsip-prinsip  moral  (ideal moral).

Full text article

Generated from XML file

Authors

Ilyas Supena
asy_syirah@yahoo.com (Primary Contact)
Supena, I. (2008). Epistemologi Hukum Islam dalam Pandangan Hermeneutika Fazlurrahman. Asy-Syir’ah: Jurnal Ilmu Syari’ah Dan Hukum, 42(2). https://doi.org/10.14421/ajish.v42i2.110

Article Details