Ideologi Syi’ah: Penelusuran Sejarah

Authors

  • Ahmad Yani Anshori Fakultas Syari'ah Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.14421/ajish.v42i2.114

Abstract views: 937 PDF downloads: 1326

Keywords:

syi’ah, sunni, imamah, khilafah

Abstract

Cita-cita  perjuangan  kalangan  Syi’ah  adalah ingin  mengambil  alih  Khilafah  dan  mengembalikannya kepada  garis  keturunan  keluarga  yang  dikenal  dengan ahl  al-bait.  Dalam  hal  ini,  persoalan  yang  paling menonjol  terletak  pada  persolan  Imamah  atau  kepemimpinan  umat  Islam  pasca  wafatnya  Nabi Muhammad. Syi’ah dalam gerakannya terpecah menjadi banyak  sekte,  tetapi  hampir  semua sekte  Syi’ah  menekankan  arti  penting  kepemimpinan  Ali  bin  Abi  Thalib sebagai  pewaris  kepemimpinan  Nabi  Muhammad  dan setelah  itu  kepemimpinan  diwariskan  kepada  Hasan  b. Ali  dan  kemudian  kepada  Husein  bin  Ali.  Selanjutnya, kalangan Syi’ah berbeda sikap dan pilihan politik ketika berbicara tentang siapa pewaris Imamah Husein. Sebagian  mengambil  pilihan  kepada  Ali  Zainal  Abidin,  putra Husein.  Sedangkan  yang  lainnya  memilih  Muhammad Hanafiah,  puta  Ali  dari  istri  selain  Fatimah.  Dalam merespon  hal  ini,  kalangan  Syiah  terpecah  menjadi banyak sekte diantaranya Zaidiyyah, Sab’iyyah dan Itsna ‘Asyariyyah.

Downloads

Published

15-07-2008

How to Cite

Anshori, A. Y. (2008). Ideologi Syi’ah: Penelusuran Sejarah. Asy-Syir’ah: Jurnal Ilmu Syari’ah Dan Hukum, 42(2). https://doi.org/10.14421/ajish.v42i2.114

Issue

Section

Articles