Kajian Ilmu Falak di Pesantren Salaf di Jawa Tengah dan Jawa Timur
DOI:
https://doi.org/10.14421/ajish.v50i2.236Abstract views: 1358 PDF downloads: 1844
Keywords:
ilmu falak, pesantren salafAbstract
Problem perbedaan dalam menentukan awal bulan Kamariah tidak didominasi oleh perbedaan metode dan kriteria antar ormas Islam seperti Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, misalnya. Perbedaan juga terjadi di internal NU sendiri yang secara kultural ditunjukkan oleh beberapa pesantren salaf (tradisional) yang secara ideologis di bawah naungan NU. Meskipun secara ideologi keagamaan pesantren-pesantren ini menginduk ke NU, tetapi dalam banyak kasus mereka tidak mengikuti hasil perhitungan (hisab) dan keputusan PBNU, lebih-lebih terhadap pemerintah. Oleh karena itu penelitian ini bermaksud untuk mengungkap fakta yang sebenarnya di lapangan mengenai kajian ilmu falak di pesantren salaf, mulai dari kita-kitab yang dipakai, metode pengajarannya, cakupan materinya, metode dan kriteria dalam menentukan awal bulan Kamariah, persepsi dan sikapnya terhadap keputusan PBNU dan Pemerintah Republik Indonesia. Dari hasil penelusuran data di lapangan menunjukkan bahwa kitab-kitab falak yang diajarkan di pesantren salaf, khususnya di Jawa Tengah dan Jawa Timur tidak lah seragam, ada yang masih menggunakan sistem hisab haqiqi taqribi, haqiqi tahqiqi, haqiqi tadqiqi, dan haqiqi ‘asri. Pemilihan kitab yang diajarkan di pesantren merupakan fenomena kearifan lokal berupa kebijakan pengasuh pesantren untuk menghormati pengarang kitab dan para pengasuh terdahulu. Dalam menentukan awal bulan Kamariah, pesantren pun tidak seragam, ada yang menggunakan hasil hisabnya sendiri, ada yang mengikuti keputusan PBNU dan Isbat Pemerintah RI.References
Abdurrahman, Moeslim, dkk. (ed.), Pesantren: Beberapa Tinjauan dan Pengamatan tentang Arah Pendidikan Agama, Profil Kyai, Pesantren dan Madrasah, Jakarta: Badan Litbang Depag RI, t.t.
Azhari, Susiknan, “Karakteristik NU dan Muhammadiyah dalam Menggunakan Hisab dan Rukyat” dalam Al-Jami’ah: Jurnal UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Vol. 44. No. 22 Tahun 2006 M/1427 H.
_______, Hisab dan Rukyat: Wacana untuk Membangun Kebersamaan di Tengah Perbedaan, cet. ke-1, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2007.
_______, Ensiklopedi Hisab Rukyat, cet. ke-2, (edisi revisi) Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2008.
Azra, Azyumardi, Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abad XVII dan XVIII, cet. ke-1, Bandung: Mizan, 1415/1994.
Bakar, M. Yunus Abu, “KH. Imam Zarkasyi dan Lembaga Pendidikan Pondok Pesantren: Kajian tentang Tokoh Perintis Pesantren Moderen”, Tesis, Yogyakarta: IAIN Sunan Kalijaga, 1997.
Bruinessen, Martin van, Kitab Kuning: Pesantren, Tarekat dan Tradisi-tradisi Islam di Indonesia, cet. ke-3, Bandung: Mizan, 1402/1999.
Dhofier, Zamakhsyari, Tradisi Pesantren: Studi tentang Pandangan Hidup Kyai, cet. ke-6, Jakarta: LP3ES, 1994.
Hamid, ‘Irfan A., Dirasat fi al-Furuq wa al-‘Aqa‘id al-Islamiyyah, Bagdad: Tnp., 1968.
Khazin, Muhyiddin, Ilmu Falak dalam Teori dan Praktik, cet. ke-1, Yogyakarta: Buana Pustaka, 2004.
_______, Kamus Ilmu Falak, cet. ke-1, Yogyakarta: Buana Pustaka, 2005.
Madjid, Nurcholish, Bilik-bilik Pesantren, cet. ke-1, Jakarta: Penerbit Paramadina, 1997.
Mughits, Abdul, Kritik Nalar Fiqh Pesantren, cet. ke-1, Jakarta: Kencana, 2008.
_______, Ilmu Falak Syar’i ‘Amali, Yogyakarta: Fakultas Syariah dan Hukum Press UIN Sunan Kalijaga, 2010.
Rahardjo, Dawam Rahardjo (ed.), Pesantren dan Pembaharuan, Jakarta: LP3ES, 1988.
Saridjo, Marwan Saridjo, dkk. (ed.), Sejarah Pondok Pesantren di Indonesia, Jakarta: Penerbit Dharma Bhakti, 1982.
Steenbrink Karel A., Pesantren Madrasah Sekolah: Pendidikan Islam dalam Kurun Moderen, cet. 1, Jakarta: LP3ES, 1986.
Stoddrad, Lothrop, Dunia Baru Islam, Jakarta: Tnp., 1966.
Tim Penyusun, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka.
Wahid, Abdurrahman, Bunga Rampai Pesantren, Ttp.: C.V. Dharma Bhakti, t.t.
Wawancara dengan para pengasuh dan ustadz pesantren.
http://bimasislam.depag.go.id.
http://deihajgaroet.blogspot.co.id/2012/02/sejarah-awal-perkembangan-ilmu-falak-di.html.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Asy-Syir'ah : Jurnal Ilmu Syari'ah dan Hukum by Faculty of Sharia and Law, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.