Problema UU Zakat Indonesia (Refleksi Misi al-Siyasah al-Syar'iyyah)

Authors

  • Muh. Said

DOI:

https://doi.org/10.14421/ajish.v43i2.107

Abstract views: 662 PDF downloads: 651

Keywords:

al-siyasah al-syar’iyyah, UU No. 38/1999 tentang Pengelolaan Zakat, sosialisasi dan optimalisasi

Abstract

Berbagai  peraturan  sudah  menyertai  pengelolaan zakat di Indonesia, mulai zaman kolonial Belanda-pun sampai lahirnya beberapa tahun yang lalu secara yurudis yang namanya UU  No.  38/1999.  Memang  panjang  rentang  sejarahnya, problematikanya  banyak  menyita  waktu,  tenaga  dan  fikiran serta  perdebatan,tidak  seperti  eksis  dan  urgensinya sebagaimana lahirnya UU lainnya dan  perealisasiannya, seperti UU  pajak  misalnya.  Tetapi  bagaimana-pun,  tetap  harus  diakui bahwa  upaya-upaya  mengeksiskan  sekaligus  mengefektifkan pengelolaan zakat di negeri ini, merupakan kewajiban syari’ah, maka adalah suatu tanggung jawab moral dan sosial bagi setiap muslim  dan  pemerintah  untuk  merealisasikannya.  Bukankah secara keyakinan bahwa dengan pengelolaan dan  pemanfaatan social  hasil  zakat  dengan  baik  lagi  benar,  jauh  akan  lebih menjanjikan  bagi  ummat  ketimbang  dengan  hasil  pajak  itu sendiri.  Oleh  karena  itu  idealnya  persoalan-persoalan kepentingan  agama  tetap  dalam  kerangka  masalah  politik sekaligus,  dan  itu  adalah  misi  terpenting  dalam  substansi  al-Siyasah al-Syar’iyyah.

Downloads

Published

15-07-2009

How to Cite

Said, M. (2009). Problema UU Zakat Indonesia (Refleksi Misi al-Siyasah al-Syar’iyyah). Asy-Syir’ah: Jurnal Ilmu Syari’ah Dan Hukum, 43(2). https://doi.org/10.14421/ajish.v43i2.107

Issue

Section

Articles